Atlet Percasi Kota Malang Latihan Melawan Tim Pecatur Senior

Pertandingan uji coba antara tim Percasi Kota Malang melawan tim senior di sekretariat klub catur Gajahmada, Kamis malam, 27 Maret 2025. PERAWI/Abdi Purmono

PERAWI.CO, Malang — Sebanyak 14 atlet catur Kota Malang berusia remaja melakukan latihan pertandingan melawan tim pecatur senior di sekretariat klub Persatuan Catur Gajahmada (PCGM).

Latihan diadakan oleh pengurus Persatuan Catur Seluruh Indonesia atau Percasi Kota Malang pada Kamis, 27 Maret 2025. Kegiatan ini diawali dengan berbuka puasa bersama.

Ketua Percasi Kota Malang Thatit Budisucahyo mengatakan, kegiatan latih-tanding itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapan para atlet catur sebelum mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur yang rencananya digelar pada Juli 2025.

Baca juga: Percasi Kota Malang Siapkan 12 Pecatur untuk Porprov Jatim 2025

Percasi Kota Malang meminta bantuan atlet-atlet senior untuk berbagi pengalaman, sekaligus mengasah mental bertanding para atlet junior agar keberanian maupun kepercayaan diri mereka meningkat.

“Anak-anak membutuhkan suasana atau atmosfer pertandingan. Maka, mental mereka perlu diuji agar nanti tidak kaget dan gentar menghadapi pertandingan cabor (cabang olahraga) catur di Porprov,” kata Budi.

Jadi, kata Budi, sejauh ini persiapan berlangsung lancar dan terus ditingkatkan. Seluruh atlet dan ofisial tim diminta bekerja keras dan sungguh-sungguh agar target mendapat dua medali emas, satu medali perak, dan tiga medali perunggu bisa terwujud sehingga bisa berada di peringkat kedua klasemen akhir.

Baca juga: Percasi Kota Malang Tambah Porsi Latihan Tim Porprov Jatim 2025

“Ya, syukur-syukur bisa jadi juara umum sehingga mengharumkan nama Kota Malang. Makanya, mengenai persiapan, sebenarnya kami tak perlu koar-koar dan cukup dijalani dan dinikmati saja,” ujar Budi.

Pelatih Tim Catur Porprov Kota Malang Iqra Musa Putra menambahkan, tim catur Percasi Kota Malang pada awal Januari berjumlah 12 orang. Namun, belakangan, jumlah atlet boleh ditambah dua orang sehingga berjumlah 14 orang. Penambahan dua atlet catur ini merujuk pada ketentuan yang disebutkan dalam technical handbook (THB) catur Porprov IX Jatim.

Keempat belas pecatur itu dibagi jadi dua tim. Tim putra diperkuat Arjuna Satria Pamungkas, Arya Aditama, Faza Khoiri Nur Afdi, Fernanda Agus Saputra Pribadi, Kurniawan Umbu Toda Saputra, Mousa Hamdallah, dan Pratama Kevin Aurick.

Sedangkan tim putri diperkuat Adie Kharismatul Faj’ria, Amelia Amanda, Claretta Nathania Handoko, Defani Natalia Ningrum, Naurah Atikah Rabbani, Nisriina Almaas Tsabita, dan Tita Gayatri. “Semua atletnya masih muda-muda atau remaja,” ujar Iqra.

Baca juga: Puluhan Pelajar SMPN Kota Malang Sengaja Melukai Diri Sendiri

Menurut Iqra, kegiatan latih-tanding itu bagian dari rangkaian pemusatan latihan kota (puslatkot) yang diadakan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang, mulai 16 Februari sampai 29 Juni.   

“Rencananya, kalau bisa semua anggota tim bisa berlatih melawan atlet dari seluruh klub yang berada di bawah naungan Percasi Kota Malang. Jadi, kami akan roadshow sekalian bersilaturahmi dengan semua atlet di klub masing-masing,” kata Iqra.

Baca juga: Lima Manfaat Dongeng bagi Pembentukan Karakter Anak

COPYRIGHT © PERAWI.CO 2025

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *